Sabtu, 12 Desember 2015

XII IPA 1 panen belimbing dan kerja bakti memperbarui taman kelas


Hari ini kelas XII IPA 1 di Madrasah Aliyah Negeri 2 Kandangan melakukan panen buah belimbing di halaman kelas, pohon belimbing tersebut telah lama tumbuh dari angkatan-angkatan terdahulu, dan pohon tersebut sudah sangat tua dan juga subur karena sering dirawat oleh kelas XII IPA 1. Tidak heran buah yang didapat sangat banyak dan terlihat sangat segar apabila diolah menjadi rujak, disamping itu mereka juga memanen tanaman rempah-rempah yaitu janar, satu toples penuh berhasil mereka kumpulkan dari halaman mereka.
Sebelumnya XII IPA 1 memang terkenal dengan taman kelas mereka, karena mereka sangat rajin dalam merawat halaman kelasnya. Bahkan pada hari ni, untuk mengisi waktu kosong pasca Ulangan Akhir Semester ( UAS ) mereka melakukan perubahan kembali pad ataman mereka. Sebelumnya sudah beberapa kali perubahan, dan mungkin yang terakhir ini merupakan perubahan yang paling hebat menurut Ketua kelas Ahmad Fajry, “Saya yakin perubahan taman kami yang kali ini merupakan yang paling luar biasa, karena dilakukan dengan penuh semangat dan kecintaan kami terhadap tanaman dan juga sekaligus sebagai media kami dalam melepas pikiran jenuh pasca melaksanakan UAS. Disini kami menggunakan waktu kosong pasca UAS untuk merawat tanaman kami, agar selalu terawat dan terjaga keasriannya, tidak seperti kelas lainnya” ucapnya dengan lantang.
Melihat seperti itu, timbul lah satu pertanyaan, Bagaimana nasib halaman mereka apabila mereka sudah lulus sekolah pada tahun 2016 nanti. Mengingat kelas X dan XI IPA 1 yang ada sekarang sepertinya kurang tertarik dan kurang  perduli, sulit dibayangkan apa akan terjadi, mungkin halaman yang indah dan subur ini akan menjadi halaman yang gersang dan penuh rumput liar, baru beberapa hari ini halaman kelas XII IPA 1 diitinggalkan karena pelaksanaan UAS di kelas yang berbeda bukan dikelas XII IPA 1 sendiri, sangat terlihat perbedaannya, rumput liar dimana-mana, lantai kotor, kursi berserakan dipelatar kelas dan lain-lain yang tidak enak dipandangan. Kita berharap semoga XII IPA 1 akan datang akan selalu menjaga dan merawat halaman seperti XII IPA 1 sekarang.
Berikut foto-foto kegiatan habis bersih-bersih halaman kelas XII IPA 1 yang dilakukan hari ini :




Kelas XII IPA 1
Halaman kelas
Pembuatan lahan untuk tanaman baru
Istirahat sehabis kerja

Halaman yang masih kotor
aktifitas istirahat
Dari depan pintu kelas
Panen belimbing oleh Radhia Shaleha
memangkas daun daun belimbing yang rimbun
Tanaman subur yang akan ditanam

Kamis, 03 Desember 2015

Cerita-cerita seru di Kelas XI sampai XII IPA 1 MAN 2 Kandangan

Kali ini saya akan berbagi cerita keceriaan dari kelas saya XI sampai XII IPA 1. Banyak cerita-cerita seru yang mewarnai kelas kami, dari cerita percintaan, perkelahian, usil-usilan, gila-gilaan, sedih, dan banyak lagi momen-momen yang takkan terlupakan selama kami sekolah di MAN 2 Kandangan dari kelas XI sampai XII IPA 1.

                Awal cerita, saat kenaikan kelas, sebelumnya kami sudah beberapa kali wajib melakukan konsultasi kepada guru BK, saat konsultasi banyak pertanyaana yang diajukan kepada kami sebelum pemilihan jurusan, misalnya cita-cita, mau melanjutkan kuliah kemana, dan lain –lain. Pada saat itu pemilihan jurusan masih dilihat dari nilai-nilai rapot, tidak seperti sekarang kurikulum 2013 dengan tes psikologi agar mengetahui minat sesungguhnya dari siswa. Di sekolah kami hanya tersedia 3 jurusan, yaitu IPA,IPS,Agama, dan yang paling bergengsi yaitu IPA. 

                Saya sejak awal memang sangat berminat dengan sains, sejak saya SD dan sampai sekarang, acara TV favorit saya dulu yaitu TV Edukasi, yang berisi semua hal mengenai Sains, dan itu sebabnya saya ingin masuk jurusan IPA sejak awal. Pada saat itu saya pernah merasa ragu bisa lolos masuk ke Jurusan IPA, karena kata orang jurusan IPA itu orang-orangnya pintar semua, dan saya merasa kurang dalam hal itu. Dengan tekad kuat saya belajar dan belajar agar bisa mendapatkan nilai rapot yang bagus agar bisa masuk jurusan IPA. Prestasi saya pada kelas X lumayan bagus, Alhamdulillah masuk 10 besar dari semester 1 dan 2. Pada kelas X saya tertarik semua pelajaran termasuk pelajaran IPS seperti Sosiologi dan Ekonomi, kedua mata pelajaran tersebut saya selalu mendapatkan nilai yang bagus dan selaluu mendapatkna nilai terbaik dikelas saya. Hari demi hari berlalu dan sampai pada kenaikan kelas, Alhamdulillah saya naik kekelas XI, dan pada hari itu juga pembagian jurusan, dan Alhamdulillah sekolah memutuskan saya masuk jurusan IPA.

                Hari pertama masuk jurusan Ipa memang agak beda dibanding jurusan lain, didalam semuanya memiliki tujuan visi dan misi dalam belajar, pada saat itu saya juga bertekad semakin serius. Kelas XI ibu wali kelas kami yaitu Ibu Juliyanti, beliau adalah guru matematika disekolah kami dan sekaligus wali kelas kami. System beliau dalam mendidik kami yaitu dengan membiasakan, beliau mencipatakan beberapa peraturan-peraturan yang harus ditaati, pokoknya pada kelas XI, kelas kamilah yang paling berbeda dari yang lain, peraturan yang tidak akan terlupakan yaitu seluruh laki-laki dikelas harus gundul, beliau perpendapat agar memberikan kesan baru pada kelas XI ini, tetapi itu hanya sekali, seterusnya boleh rambut seperti apa asal rapi dan tidak panjang.

                Semester 1 pertama telah berlalu dengan bnyak cerita, dimulai dari masuk murid baru dari Pondok Pesantren modern Darul Hijrah yaitu Muhammad Firdaus Saputra, hari ketiga sekolah di MAN 2 Kandangan, dia sudah punya gebetan kelas X, tidak usah disebut ya :D tapi padahal banyak cuma itu aja yang ketahuan hahaha, orangnya pada saat itu suka main-main handphone saat belajar, hingga pada suatu hari Rahmawati melaporkan kepada guru yang mengajar yaitu Ibu juliyanti kalau Putra (Muhammad Firdaus Saputra) sedang main HP, pada saat itu juga HPnya disita dan diberi hukuman satu bulan membersihkan WC sekolah, baru pertama masuk udah bikin masalah, haha itulah sebagian cerita dari kelas XI semester 1, sebenarnya banyak tapi karena terbatas waktu dan tenaga, jadi itu saja ya Hehe

                Semester 2 kelas XI juga banyak cerita yang menarik salah satunya yaitu membuat taman di Kelas kami. Pada hari itu seluruh siswa dikelas kami bekerja sama setiap hari pada jam kosong. Dari mulai membuat kolam ikan, kursi dibawah pohon dan menanam tanaman bunga lainnya, sampai-sampai terjadi perselisihan dengan kelas sebelah (XI IPA 2), sebenarnya itu hanya salah paham, jadi tidak usak diceritakan ya hehe. Kenangan membuat taman tersebut takkan terlupakan, saya sebagai Ketua kelas pada saat itu sangat bangga dan sangat berkesan dalam hidup saya, saya mengenal kerja sama, menghormati orang lain dan menjadi pemimpin yang baik pada saat itu. Akan tetapi saya sangat menyayangkan, taman yang kami buat dengan penuh cinta dan keceriaan sekarang terbengkalai dan tak terawat. Pada  saat ini kelas kami yang dulu digunakan oleh kelas X IPS, ya saya bisa memaklumi mereka masih belum bisa berpikir sendiri, ya dalam lubuk hati saya paling dalam, saya sangat menyayangkan , seandainya mereka mau merawat, kenangan itu akan selalu ada dan selalu hidup.

                Akhirnya sampai kenaikan kelas XII, dikelas XII ini saya memiliki tekad yang semakin kuat untuk menjadi orang yang sukses dikehidupan kedepan. Dikelas XII saya kembali ditunjuk menjadi ketua kelas yang ketiga kalinya, saya sebenarnya sudah lelah akan tetapi karena itu tanggung jawab jadi saya akan berusaha sekuat tenaga memimpin kelas. Sama seperti dahulu keceriaan dan banyak cerita menarik dikelas XII semester 1 saat ini. Wali kelas kami saat ini Bapak Syaroni sekaligus suami dari Ibu Juliyanti. Hampir setaip hari ibu Juliyanti berkunjung ke kelas kami, ya sama seperti dahulu, beliau selalu membimbing kami dan sampai sekarang. Di kelas XII ini kami membuat taman yang menurut saya sangat bagus di banding taman kelas lain, ya sepertinya hanya kelas kami yang suka berkebun, setiap hari kamis setelah pulang sekolah kami berkebun di taman kami tersebut, banyak kejadian yang sangat seru, dimulai dari Hidayatul Hasanah (Sanah) disengat lebah, mencabut akar pohon tua dari tanah dan saking semangatnya sampai ada yang terjepit ya masih orang yang sama yaitu Sanah hahaha, hari yang panas tidak menjadi kendala bagi kami, ini juga demi kenyaman kami dalam belajar, dan sebagai sarana belajar kami dalam mengenal lingkungan, kalau tidak ada seperti ini mungkin tidak akan pernah tau bagaimana rasanya berkebun. Ini adalah sebagian cerita kelas kami, padahal banyak sekali, tapi karena keterbatasan waktu dan tenaga sampai disini saja, ini ada foto-foto kami waktu istirahat dengan selfi bersama.





Didepan kelas kami yang ada pagarnya itu
Hari kamis berkebun dengan ibu Juliyanti
Lapangan Upacara dan yang dibelakang itu kelas kami
Perilaku gokil dari saya dan fajri dengan selfi seperti itu
Panas terik matahari tidak membuat kami patah semangat
Inilah kami dengan penuh cerita menyenangkan dan kesedihan
XII IPA 1 I Love You

MAN 2 Kandangan juara 1 pawai budaya 2015




Foto bersama ketika selesai penyerahan trophy dan uang pembinaan



  MAN 2 Kandangan dengan nomor 11 telah menjuarai Fertival seni dan budaya yang diadakan oleh Dinas Pariwisata Kab. HSS dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Senin(30/11/15) di jalan Ayani tepat didepan pendopo HSS.

 Tema yang dibawakan MAN 2 Kandangan (Mandaka) ialah tarian teratai, dengan para penari wanita memakai pakaian ala Banjar dan membawa properti berupa bunga tertai yang besar berwarna merah dan ungu. Sedangkan para penari laki-laki membawa properti berupa kambang sarai, dengan sebatang kayu dan diujungnya dihiasi dengan bilah lidi yang dililit dengan kertas berwarna yang menarik. Terlihat dari gambar diatas siswa-siswi Mandaka menggunakan propertinya, mereka menggunakan bahan-bahan sederhana, akan tetapi mereka bisa menyulapnya menjadi menarik dan indah.

  Dalam mempersiapkan Lomba Pawai Budaya, mereka mengaku hanya berlatih dalam waktu 2 hari, tetapi hal itu tidak mempengaruhi dalam kualitas penampilan mereka, dan terbukti mereka mendapatkan juara 1 dalam tahun ini. Salah satu siswa kelas 12 yang juga ikut serta dalam pawai yaitu Muhammad Rifky Kautsar mengaku sangat tidak menyangka mereka bisa mendapatkan juara, padahal hanya 2 hari latihan."saya merasa kaget, dan tidak percaya, kami mendapatkan juara 1, padahal banyak pesaing dari sekolah lain yang menurut saya lebih bagus dan menarik daripada kami, tapi saya bangga dapat mengharumkan nama sekolah saya, saya berharap adik-adik kelas saya juga merasa bangga, dan akan mempertahankan Juara 1 ini nanti,"ujarnya.

  Sementara itu Ketua OSIS MAN 2 Kandangan Muhammad Rizaldy juga merasa kaget dan bangga, karena sekolah tercintanya bisa menang melawan sekolah-sekolah lain yang dia anggap lebih bagus dan menarik. "Saya pertama mendengar nomor undian kami disebut dalam pengumuman juara 1, saya hampir tidak percaya karena sekolah lain juga bagus-bagus dan menarik, tapi syukur Alhamdulillah ternyata benar nomor undian yang disebut ternyata memang benar sekolah kami, saya langsung berdiri dari tempat duduk saya dan ikut merayakannya dengan teman-teman saya,"ujarnya.

Foto para penari dengan gagah dan bangga

Foto para penari istirahat di Kodim 1003
 
Foto eksis dari para penari dan pemain musik di Kodim 1003